B. Indonesia

Pertanyaan

Makna larik puisi sajak anak muda

2 Jawaban

  • Bait pertama mengisahkan kehidupan di indonesia dimana para pemuda dijadikan sebagai aset tekmolgi dan ilmu pengetahuanBait kedua diceritakan sistem pendidikan di indonesia yang belum baikBait ketiga menceritakan kegundahan hati si penukis yang di lukiskan melalui pertanyaan yang ada pada puisi#semogamembantu
  • Pada bait ketiga dan keempat penyair mengungkapkan kegalauan hatinya melalui pertanyaan-pertanyaan yang ia ungkapkan lewat puisinya. Penyair merasa apakah pemuda hanya ingin dijadikan alat produksi oleh para kaum kapitalis, Alat produksi yang dimaksud disini adalah tenaga kerja murah. Tenaga kerja murah ini dibekali dengan pengetahuan membaca dan menulis di sekolah rakyat atau SLA dan dijadikan sebagai pegawai rendahan di perusahaan milik kaum kapitalis. Disini kekuasaan kaum kapitalis sangat dominan dan sewenang-wenang yang tentunya telah menyimpang dari prinsip demokrasi, dimana kaum tersebut dapat mengontrol sistem pendidikan yang ada, hal tersebut dimaksudakan agar tak ada pemuda Indonesia yang dapat berpikir untuk melengserkan kekuasaan mereka.

    Pada bait kelima dan keenam penyair mengungkapkan realita yang terjadi pada saat itu yang menggambarkan ketidak relevanan dasar pendidikan yuang diberikan terhadap kebutuhan bangsa. Yaitu sistem pendidikan yang berlaku adalah sistem kepatuhan , dikte atau hafalan, dimana pelajar hanya diajarkan untuk patuh terhadap apa yang diajarkan tanpa diajarkan untuk berpikir dan menguraikan gagasan serta ide. Hal ini sebenarnya tak terjadi pada sekolah-sekolah anak para penguasa, borjuis dan para pejabat, tetapi hanya pada sekolah orang-orang miskin dan orang-orang kalangan bawah.

    Pada bait ketujuh dan kedelapan mengungkapkan dasar-dasar ilmu pengetahuan yang seharusnya didapat di sekolah justru tak di berikan, seperti ilmu keadilan atau ilmu hukum dan ilmu sosial.

    Pada bait kesembilan penyair menjelaskan tentang implikasi dari enerapan sistem pendidikan yang anti rakyat, yaitu masyarakat berada pada kegagapan ilmu pengetahuan dan teknologi. Masyarakat hanya bisa untuk mengonsumsi tanpa dapat berpikir untuk mencipta, karena tak dibekali dengan pengetahua tentang itu.brakyat tak bisa menjadi seorang pemimpin karena hanya dibekali dengan pengetahuan membaca dan menulis.

    Pada bait kesepuluh penyair menjelaskan aerah pendidikan di Indonesia yang seakan dibawa ke sistem pendidikan di Barat, di mana pemuda dipersiapkan sebagi alat industri padahal kenyataan di Indonesia pemuda hanya dijadikan sebagai alat birokrasi yang hanya menyusahkan serta menyengsarakan rakyat.

    Pada bait kesebelas sampai bait ketigabelas penyair mengungkapkan kebingungan rakyat terhadap realita yang terjadi di sekitarnya, diman para rakyat menjadi seorang pengangguran, karena yang diterima bekerja hanya sebagian kecil.


    Pada baris keempatbelas penyair mengungkapkan kebenciannya terhadap orang-orang yang tunduk pada sistem dan mengabdi pada kaum kapitalis, dimana mereka telah mendapatkan penghidupan serta pekerjaaan yang layak, tetapi bersikap apatis terhadap situasi yang terjadi di sekitarnya. Penyair mengungkapkan keadilan yang seharusnya didapatkan oleh seluruh rakyat justru hanya dinikmati oleh sebagian rakyat yang tunduk dan patuh pada kaum kapitalis.

    Pada bait keenambelas penyair mengungkapkan akan sistem demokrasi yang tak terealisasi, yaitu rakyat merasa dalam penjara yang membawa kesengsaraan. Di mana hal tersebut ditutupi dengan sistem yang seakan-akan baik, tetapi sebenarnya membawa rakyat pada kemelaratan.

    Pada bait ketujuhbelas penyair mengungkapkan bahwa sebenarnya para pemuda Indonesia memilki kemampuan untuk melakukan perubahan, tetapi hanya dibatasi oleh sistem yang dibuat pemerintah dan kaum kapitalis. Sehingga aspirasi mereka tak dapat mereka salurkan. Padahal dalam demokrasi kekuasaan negara berada di tangan rakyat dan aspirasi rakyat adalah kekuatan terbesar suatu negara.

Pertanyaan Lainnya